Slide

ucapan

Selamat Datang Di Website SMA Negeri 1 Jelai.Terimakasih atas kunjungannya.

menu




Minggu, 02 November 2014

Pedalaman


pedalaman… hidup dipedalaman benar-benar menyakitkan. Tak jarang pedalaman selalu menjadi yang terbelakang! Why ? kenapa harus begitu.
                 
    
Andai sikecil ini dapat berbicara . kami ingin bicara, lewat segala keluguan yang tercipta dari diri kami semua. Tolong perhatikan kami dalam setiap keputusan yang katanya merubah kehidupan didesa kami. Kami berasal dari kumpulan anak- anak yang sedikit tidak memahami apa itu pemerintahan? Dan apa yang di lakukan? Kami juga anak bumi pertiwi yang ingin dicintai lewat suara-suara kami.disini, didesa ini… kami belajar dari guru- guru tercinta kami. Dengan segala fasilitas yang sebagian tidak mencukupi kebutuhan kami. Kami gunakan semuanya sebagai bukti pengetahuan kami. Itulah yang dimaksud pendidikan.
     Teori tanpa praktek dan praktek tanpa teori ibarat sapi yang kakinya lumpuh sebelah. Saat ini system pembelajaran mulai berubah. Guru tidak  harus selalu berpanjang lebar dengan penjelasan. Saat ini kami harus lebih lincah ,lebih aktif disetiap mata pelajaran yang ada disekolah kami.apakah pemerintah tahu ? apa yang kami tunggu ?...
     Kami menunggu satu hadiah berharga dari situ. Kami menunggu  dengan harapan dapat lebih tahu. Kami menunggu berharap-harap engkau bisa datang dari segala penjuru. Yah…. Hadiah itu disebut  ‘’BUKU’’ .sekian lama kami menunggu itu. Bagaimana kami bisa  belajar dengan setumpuk buku yang arah pembelajarannya tidak sesuai dengan yang anda beri tahu .  Tak ada satupun yang hilang dari selembar buku ,yang tetap itu dinamakan ilmu. Ketika semuanya mulai dirubah ,kami mengerti apa tujuan dari perubahan. Kami butuh buku untuk kami baca. Tidak !!! bukan karena kami tidak punya satu bukupun disini. Kami punya perpustakaan. Yang bila kami mau sesuka hati kami akan lahap membacanya sampai habis.

     Lihat yang diluar sana dengan segala logikanya. Anak sekecil kami ada yang bisa merubah lingkungannya. Lalu… bagaimana dengan kami disini? Apakah hanya menunggu? Apakah hanya berharap? Disegala media sampai terluar kami cari apa yang kami butuhkan  juga membutuhkan biaya lebih banyak lagi. Tidak mungkin bagi kami untuk menyeberangi lautan hanya dengan bekal dua kaki. Tidak mungkin kami menerobos hujan hanya dengan dua tangan yang menaungi. Tidak mungkin kami  berjalan jauh jika pengetahuan kami masih sekecil pasir ditanah yang kami jejaki ini. Begitu juga dengan pengetahuan yang kami miliki.

     Kami juga anak bumi pertiwi. Sang generasi muda yang dicintai. Sang generasi muda dengan segala semangat perubahannya dapat merubah dunia ini.hak suara kami juga harus dimengerti. Kami mengerti  kami terpisah dengan sebagian dari negeri ini karena lautan yang megelilingi. Kami mengerti  resiko dari bumi. Tapi tolong kami… tolong kami yang butuh pengetahuan banyak disini. Tolong berikan hadiah berharga dari anda untuk kami….  Agar kami tidak terus menerus bertanya apa yang menjadi hak kami dan berkata setiap hari
‘’DIMANA BUKU KAMI ???’’           



                                                BYE: childerngold@yahoo.com

Tidak ada komentar: